Followers

Tuesday, January 6, 2009

PUISI DRS. EWA ERSIS ( IZINKAN SAYA DRS )

Salam pagi kepada pengunjung dan kepada Drs. Ersis pemilik puisi Anak Palestina. Saya tertarik pada puisi ini. Hati saya tertikam dengan bait-baitnya. Kerana itu saya 'mengambilnya' dan memaparkannya di blog saya untuk tatapan para pengunjung blog saya. Menghayati puisi ini membuat saya berfikir ttg banyak hal.

Saat saudara2 seagama kita bertarung dengan maut, manahan, sakit, lapar, dahaga, kesejukan, berjuang menentang kekejaman kaum kafir, kita masih mampu ketawa, bermewah, membuang makanan....

muhasabahkan diri kita..tahniah drs.



Anak Palestina6 January 2009 Ditulis oleh: EWA

Wajah-wajah itu, meringgis
wajah-wajah itu, membeku
anak-anak Palestina kita
merobek qalbu menikam duka ulu hati, pilu
kabut peluru punahkan
di jidatmu

Masih berhakah kita tertawa dalam bahak
memamah fasfood belalak mata melahap tayangan dusta
ketika hati dirampok injak
kesengsaraan abadi di kedungunan kisah
teriak, dan berteriaksampai ke neraka

Wahal angin nan lalu, gelombang ganas
bangunkan kami
tank-tank, Uzi, dan raunagan burung dara
ubur-ubur bila iman di dada
bangunkan kami dari lelap panjang

Hibahkan sajadahmu, wahai para pencinta
permadani surga menanti
hakmu dalam kewajiaban
karenaNya

Banjarbaru, 6 Januari 2008

2 comments:

Anonymous said...

Ya. Makasih. Anak-anak Palestia anak-anak kita. Anak air mata

Anonymous said...

memang menarik puisi ini, dalam maksudnya