Followers

Saturday, January 2, 2010

MENUNGGU REMBULAN



Tika mentari merangkak ke peraduan
dan rembulan menyerlah senyum
kau datang mengetuk kamar
mengucap salam wangi
lalu bersimpuh
dan menyalami pertemuan kita.

Sepanjang malam kauukir kalam
pada dinding-dinding dan lantai-lantai
dan mendendangkan lagu sepi
lewat siang yang datang
dan malam yang bakal pergi
malam-malam kita menjadi syahdu.

Ketika mentari bangkit
kau melangkah pergi
lagu-lagu itu masih bersenandung
dan aku menjadi tidak sabar menunggu
rembulan datang lagi.

No comments: